Geplak
| Geplak | |
|---|---|
 Geplak | |
| Jenis | Sweet dish  |
| Tempat asal |  Indonesia |
| Bahan utama | Kelapa |
| Cara penyediaan | Goreng celur |
sunting · sunting di Wikidata | |
Geplak (Hanacaraka: ꦒꦼꦥ꧀ꦭꦏ꧀) adalah makanan khas kota Bantul yang terbuat dari kelapa parut dan gula pasir atau gula Jawa, yang rasanya manis. Terdapat juga panggilan sebagai makanan Betawi dengan bahan tambahan seperti tepung beras dan daun limau purut. Terdapat juga geplak yang terbuat dari waluh. Industri geplak umumnya dapat ditemukan di daerah Bantul, Yogyakarta, yang sebagian besar dikendalikan oleh industri tersebut rumah tangga. Selanjutnya, makanan ringan jenis ini berkembang luas kerana permintaan pasar dan diusahakan bukan hanya di sekitar kota Yogyakarta tetapi juga di seluruh Nusantara.[1][2][3][4][5]
Rujukan
- Rencana ini diterjemahkan dari Wikipedia bahasa Indonesia dan Wikipedia bahasa Jawa.
- ^ Christina Aristanti, "Asia Industrial and Institutional Stove Compendium, Chapter 2 Industrial and Institutional Stoves in Asia: Geplak Industry", Arecop-RWEDP Publ. 2001 (English Edition)
- ^ "Geplak Waluh", Kronik Unika Soegijapranata, Edisi 35-36, 17 Desember 2004[pautan mati kekal].
- ^ MG Retno Setyowati, "Kabupaten Bantul", Litbang Departemen Kesehatan, Selasa, 20 Februari 2001 Diarkibkan 2007-09-27 di Wayback Machine
- ^ "Traditional Food of Bantul Is More Desired", Bantul.go.id, 12 Januari 2005, 23:55:11 Diarkibkan 2007-09-28 di Wayback Machine
- ^ MG Retno Setyowati, "Kabupatén Bantul", Litbang Departemen Keséhatan, Selasa, 20 Februari 2001[pautan mati kekal]
Pautan luar
- l
- b
- s
| Ketahui lebih lanjut tentang Geplak di Wikipedia: | |
 | Takrifan dari Wikikamus |
 | Imej dan media dari Commons |
 | Sumber pembelajaran dari Wikiversity |
 | Berita dari Wikiberita |
 | Petikan dari Wikipetikan |
 | Teks sumber dari Wikisumber |
 | Buku teks dari Wikibuku |
