Sistem peredaran darah

Sistem peredaran darah
Sistem peredaran darah manusia, pembuluh nadi (arteri) berwarna merah dan pembuluh balik (vena) berwarna biru.
Pengidentifikasi
MeSHD002319
TA98A12.0.00.000
TA23891
FMA7161
Daftar istilah anatomi
[sunting di Wikidata]

Sistem peredaran darah atau sistem kardiovaskular atau yang biasa disebut sistem sirkulasi adalah suatu sistem organ [1]yang berfungsi memindahkan zat dan nutrisi dari sel. Sistem ini juga membantu stabilisasi suhu dan pH tubuh (bagian dari homeostasis).

Ada dua jenis sistem peredaran darah: sistem peredaran darah terbuka, dan sistem peredaran darah tertutup. sistem peredaran darah, yang merupakan juga bagian dari kinerja jantung dan jaringan pembuluh darah (sistem kardiovaskuler) dibentuk. Sistem ini menjamin kelangsungan hidup organisme, didukung oleh metabolisme setiap sel dalam tubuh dan mempertahankan sifat kimia dan fisiologis cairan tubuh.

  1. Pertama, darah mengangkut oksigen dari paru-paru ke sel dan karbon dioksida dalam arah yang berlawanan (lihat respirasi).
  2. Kedua, yang diangkut adalah nutrisi yang berasal dari pencernaan seperti lemak, gula dan protein dari saluran pencernaan dalam jaringan masing-masing untuk mengonsumsi, sesuai dengan kebutuhan mereka, diproses atau disimpan.

Metabolit yang dihasilkan atau produk limbah (seperti urea atau asam urat) yang kemudian diangkut ke jaringan lain atau organ-organ ekskresi (ginjal dan usus besar). Juga mendistribusikan darah seperti hormon, sel-sel kekebalan tubuh dan bagian-bagian dari sistem pembekuan dalam tubuh.

Organ yang berperan dalam sistem peredaran darah

Jantung merupakan organ vital sistem peredaran darah. Fungsi jantung dalam proses sirkulasi adalah untuk memompa darah ke seluruh tubuh. Jantung bekerja sama dengan pembuluh darah dalam proses sirkulasi. Pembuluh darah memiliki peran mengedarkan darah dari dan ke jantung. Darah juga merupakan komponen inti dalam proses ini, darah mengandung oksigen dan nutrisi yang akan disalurkan pada setiap sel-sel tubuh. Selain organ-organ tersebut, ada organ tambahan lainnya yakni paru-paru. Paru-paru tak hanya berperan dalam proses respirasi. Pada sistem sirkulasi, paru-paru bertugas menukar karbondioksida dalam darah dengan oksigen yang dihirup saat proses pernapasan berlangsung.[2]

Proses peredaran darah

Proses peredaran darah bertujuan untuk mengedarkan darah yang mengandung nutrisi untuk setiap sel-sel tubuh. Proses peredaran darah memiliki jalur tersendiri. Berdasarkan jalur dan zat yang dibawanya, sistem peredaran darah dibagi menjadi dua jenis yaitu sistem peredaran darah besar dan sistem peredaran darah kecil.

Gambar jalur sistem peredaran darah besar dan kecil yang dibedakan oleh dua warna
Gambar jalur sistem peredaran darah besar dan kecil yang ditunjukkan dengan tanda panah

Sistem peredaran darah besar

Sistem peredaran darah besar adalah sistem peredaran darah yang mengangkut darah yang kaya akan oksigen dari jantung menuju ke seluruh tubuh kemudian kembali lagi ke jantung. Tahapan pada proses ini dimulai saat darah dipompa oleh jantung bagian bilik kiri (ventrikel kiri) akan masuk ke aorta dan arteri selanjutnya ke kapiler di seluruh tubuh. Dari kapiler seluruh tubuh ke venula dilanjutkan ke vena dan vena cava dan akhirnya masuk ke jantung lagi pada bagian jantung serambi kanan (atrium dekster).[3] Sirkulasinya adalah Jantung (bilik kiri) - Aorta - Arteri - Kapiler (seluruh tubuh) - Vena - Jantung (serambi kanan).

Sistem peredaran darah kecil

Sistem peredaran darah kecil adalah sistem peredaran darah dari jantung ke paru-paru kembali lagi ke jantung dengan membawa darah yang mengandung karbondioksida. Proses peredarannya dimulai saat darah di pompa pada bagian jantung bilik kanan (ventrikel dekster) keluar melalui arteri pulmonalis menuju ke paru-paru. Pada paru-paru bagian alveolus terjadi pertukaran oksigen dan karbondioksida. Dari paru-paru darah kembali menuju ke vena pulmonalis dan menuju ke jantung bagian serambi kiri.[3] Sirkulasinya adalah Jantung (bilik kanan) - Arteri Pulmonalis - Paru-paru - Vena Pulmonalis - Jantung (serambi kiri)

Sirkulasi darah paru

Jantung adalah organ yang memiliki empat ruangan, atrium kiri dan kanan serta ventrikel kiri dan kanan. Darah yang ada di ventrikel kiri (yang mengandung oksigen dari paru-paru), akan dipompa ke seluruh tubuh dan kembali ke atrium kanan lalu ke ventrikel kanan. Darah dari ventrikel kanan (yang mengandung karbon dioksida hasil metabolisme) akan dibawa ke paru-paru melalui arteri pulmonalis agar bisa terjadi pertukaran karbon dioksida dengan oksigen. Dari paru-paru, darah yang sudah mengandung oksigen akan dibawa ke atrium kiri melalui vena pulmonalis. Sirkulasi yang melibatkan ventrikel kanan - arteri pulmonalis - paru-paru - atrium kiri disebut sirkulasi paru.[4][5][6]

Lihat pula

  1. Arteri
  2. Vena
  3. Kapiler
  4. Saluran Limfa
  5. Jantung
  6. Darah

Bacaan lebih lanjut

  • Aryulina, Diah (2007). Biologi 2 SMA dan MA Untuk Kelas XI. Jakarta: Esis/Erlangga. ISBN 974-734-550-5.  Parameter |coauthors= yang tidak diketahui mengabaikan (|author= yang disarankan) (bantuan) (Indonesia)

Referensi

  1. ^ Parker, Sybil, P (1984). McGraw-Hill Dictionary of Biology. McGraw-Hill Company.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  2. ^ Services, Department of Health & Human. "Circulatory system". www.betterhealth.vic.gov.au (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-11-25. Diakses tanggal 2020-11-29. 
  3. ^ a b R. Gunawan Susilowarno, Dkk. Biologi SMA/MA Kls XI (Diknas). Jakarta: Grasindo. hlm. 121–123. ISBN 978-979-025-020-8.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  4. ^ Sysol, J. R.; Machado, R. F. (2018). "Classification and pathophysiology of pulmonary hypertension". Continuing Cardiology Education (dalam bahasa Inggris). 4 (1): 2–12. doi:10.1002/cce2.71. ISSN 2059-1594. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-03-08. Diakses tanggal 2020-03-05. 
  5. ^ "Hipertensi Pulmonal, Hipertensi di Pembuluh Darah Paru". Pfizer Peduli (dalam bahasa Inggris). 2017-07-18. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-02-20. Diakses tanggal 2020-03-05. 
  6. ^ Staff, P. H. A. "About Pulmonary Hypertension (PH)". Pulmonary Hypertension Association (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-04-11. Diakses tanggal 2020-03-05. 

Pranala luar

  • (Inggris) Cardiovascular Topics Diarsipkan 2006-05-24 di Wayback Machine..
  • (Inggris) Studies on Hemodynamics and Coronary Circulation Diarsipkan 2006-05-29 di Wayback Machine..
  • (Inggris) The Circulatory System, a comprehensive overview Diarsipkan 2011-07-28 di Wayback Machine..
  • (Inggris) The InVision Guide to a Healthy Heart - An interactive website Diarsipkan 2012-01-12 di Wayback Machine..
  • (Inggris) Iskandar, Albert Z., "Comprehensive Book on the Art of Medicine by Ibn al-Nafis" Diarsipkan 2012-11-07 di Wayback Machine..
  • l
  • b
  • s
Sistem peredaran darah
Jantung · Aorta · Arteri · Arteriol · Kapiler · Venule · Vena · Vena kava · Arteri pulmonari · Paru-paru · Vena pulmonari · Darah
  • l
  • b
  • s
Iskemik
Penyakit koroner
Iskemik aktif
Sekuele
  • jam
    • Miokard hibernasi
    • Miokard stun
  • hari
    • Ruptur miokard
  • minggu
    • Aneurisma jantung / Aneurisma ventrikel
    • Sindrom Dressler
Lapisan
Perikard
Miokard
Endokard /
katup
Endokarditis
  • Endokarditis infeksi
    • Endokarditis bakteri subakut
  • Endokarditis non infeksi
    • Endokarditis Libman–Sacks
    • Endokarditis trombotik non bakteri
Katup
  • mitral
    • regurgitasi
    • prolaps
    • stenosis
  • aorta
    • stenosis
    • insufisiensi
  • trikuspid
    • stenosis
    • insufisiensi
  • pulmonal
    • stenosis
    • insufisiensi
Konduksi /
Aritmia
Bradikardia
  • Sinus bradikardia
  • SSS
  • Blok jantung: Sinoatrial
  • AV
  • Intraventrikel
  • Blok cabang berkas
    • Kanan
    • Kiri
    • Fasikuler anterior kiri
    • Fasikuler posterior kiri
    • Bifasikuler
    • Trifasikuler
  • Sindrom Adams–Stokes
Takikardia
(paroksismal dan sinus)
Supraventrikel
  • Atrium
    • Multifokal
  • Takikardia jungsional
    • Takikardia nodus AV reentrant
    • Takikardia ektopik jungsional
Ventrikel
  • Akselerasi ritme idioventrikuler
  • Takikardia ventrikel polimorfik katekolaminergik
  • Torsades de pointes
Kontraksi prematur
  • Atrium
  • Ventrikel
Sindrom preeksitasi
Flutter / fibrilasi
Pacemaker
  • Pacemaker ektopik / Irama ektopik
  • Takikardia atrium multifokal
  • Sindrom pacemaker
  • Parasistol
  • Wandering pacemaker
Sindrom prolongasi QT
  • Andersen–Tawil
  • Jervell dan Lange-Nielsen
  • Romano–Ward
Henti jantung
Lain-lain / tidak dikelompokkan
  • sistem referensi heksaksial
    • Deviasi aksis kanan
    • Deviasi aksis kiri
  • QT
    • Sindrom QT pendek
  • T
    • T wave alternans
  • ST
    • Gelombang Osborn
    • Elevasi segmen ST
    • Depresi segmen ST
Kardiomegali
  • Hipertrofi ventrikel
    • kiri
    • kanan / Kor pulmonal
  • Dilatasi atrium
    • Kiri
    • Kanan
Lain
Templat:Penyakit_jantung
Pengawasan otoritas Sunting ini di Wikidata
Perpustakaan nasional
  • Spanyol
  • Prancis (data)
  • Amerika Serikat
  • Jepang
  • Republik Ceko
Basis data ilmiah
  • Terminologia Anatomica
Lain-lain
  • Microsoft Academic


Ikon rintisan

Artikel bertopik anatomi ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

  • l
  • b
  • s